Natasha Rizky, dikenal luas sebagai artis berbakat, kini menambahkan satu lagi pencapaian dalam kariernya: menjadi seorang penulis buku. Dengan dua karya yang telah dirilis, “Katanya Nikah Muda” dan buku puisi “Catatan Kronik,” Natasha menunjukkan sisi lain dari kreativitasnya yang luas dan mendalam. Ia menggali lebih dalam ke dunia sastra, membagikan pengalaman dan pemikiran pribadinya melalui kata-kata yang indah dan menyentuh.
“Catatan Kronik”: Jendela Hati Natasha
Buku puisi “Catatan Kronik” menjadi salah satu karya yang paling menonjol dari Natasha. Dalam buku ini, ia menuangkan isi hati dan batinnya, menciptakan sebuah karya yang penuh dengan emosi dan pemikiran pribadi. Buku puisi ini bukan hanya sekedar kumpulan kata, tetapi juga representasi dari perjalanan hidupnya, refleksi atas berbagai pengalaman, serta ungkapan hati yang paling dalam.
Menulis Sejak Muda: Passion yang Terus Berkembang
Menurut Natasha, kecintaannya pada menulis sudah dimulai sejak dia duduk di bangku SMP. “Jadi aku nulis udah dari SMP. Udah lama jadi emang aku suka mencurahkan segala isi hati, batin aku itu ke tulisan,” ungkapnya saat ditemui di acara Semesta Buku di Kompas Gramedia Palmerah, Jakarta. Ini menunjukkan bahwa passion untuk menulis telah lama tumbuh dan berkembang dalam dirinya, dan sekarang menjadi sarana untuk berbagi dan berkomunikasi dengan lebih luas.
Baca Juga : Natal Pertama Julian Jacob dan Mirriam Eka Untuk Keluarga Baru
Menginspirasi Melalui Kata
Dengan meluncurkan buku puisi, Natasha Rizky tidak hanya berbagi cerita pribadi. Tapi juga menginspirasi banyak orang untuk mengekspresikan diri melalui tulisan. Karyanya mendorong orang lain untuk tidak takut mengungkapkan perasaan dan pemikiran mereka, serta menunjukkan bahwa seni menulis adalah salah satu cara terbaik untuk memahami diri sendiri dan dunia sekitar.
Penutup: Dari Hati ke Hati Pembaca
Natasha Rizky telah membuktikan bahwa dia tidak hanya seorang artis dengan talenta di depan kamera. Tetapi juga seorang penulis yang mampu menyentuh hati pembaca melalui kata-kata. Buku puisinya, “Catatan Kronik,” menjadi bukti bahwa setiap orang memiliki cerita untuk diceritakan, dan melalui tulisan. Cerita tersebut bisa menjadi sesuatu yang berarti dan menginspirasi banyak orang. Kisah Natasha mengajarkan kita bahwa di setiap diri kita, terdapat seorang penulis yang menanti untuk berbagi isi hatinya dengan dunia.